Tugas Pertama Orang Tua

TUGAS PERTAMA ORANG TUA

Dr. Heru Kurniawan, M. A.

Peneliti LK Nura di Bidang Sastra Anak

 

Bagian pengantar buku international best seller Reaad-Aloud Handbook, yang ditulis oleh Trelease, dibuka dengan ungkapan yang dinukil dari puisi karya Stricland Gillilan:

Anda mungkin punya simpanan kekayaan berlimpah ruah

Peti-peti perhiasan dan pundi-pundi emas

Namun kau tidak akan pernah lebih kaya dariku

Aku punya ibu yang selalu membacakanku buku

Sebuah ungkapan yang menyampaikan pesan bahwa harta terbaik yang dimiliki anak-anak adalah ibu (orang tua) yang selalu membacakan buku pada anaknya. Ungkapan indah yang sebelum dibahas, maka kita perlu menelaah juga penulisnya, Stricland Gillilan. Siapakah Stricland Gillilan? Saya pun langsung berselencar di dunia maya mencoba mengulik Stricland Gillilan.

Ya, Strickland W. Gillilan (1869–1954) adalah seorang jurnalis, penulis, penyair, pelawak, dan pembicara Amerika. Dia terkenal dengan puisinya yang berjudul “The Reading Mother” yang bait terakhirnya dinukil oleh Jim Trelease dalam pengantar buku Read-Aloud Handbook di atas. Puisi yang mengungkapkan pengalaman estetis betapa hebat dan menakjubkannya ibu. Ibu yang selalu membacakan buku-buku dongeng. Dongeng-dongeng yang mengkayakan kehidupan dan kemanusian anak-anaknya. Ibu yang hebat dan menakjubkan karena lebih bernilai daripada harta dan permata.

Kalau kita maknai lebih lanjut: ibu itu kehidupan buat anak-anaknya karena dialah anak-anak kehidupan terlahir. Ibu sangat berharga buat kehidupan. Ibu semakin berharga saat dengan rasa cintanya mengenalkan anak-anaknya kehidupan dengan membacakan buku dongeng. Dalam keadaan sedang membacakan buku dongeng itulah ada hubungan yang bermakna antara ibu dengan anaknya. Ada cinta dan kasih sayang mengalir dengan dimediasi buku dongeng-dongeng yang menakjubkan dan tak terlupakan.

Dari cinta dan buku dongeng yang dibacakan itulah anak akan terkenang dan menyadari betapa hebat ibunya. Ibu yang telah mengenalkan ilmu pengetahuan paling dasar dengan membacakan aksara cinta dari buku dongeng. Dari situlah seseungguhnya kekayaan terpenting buat anak-anak. Kekayaan yang semua orang tua punya, tetapi masih banyak yang tidak mau mewariskannya pada anak-anaknya.

Inilah tuhas pertama orang tua pada anaknya. Mewariskan kekayaan berharganya pada anaknya: membacakan buku dongeng!

 

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *